FKPB Meminta Pemerintah Kabupaten Mengkroscek Perairan Laut di Bangkalan


TIMESpos.id, BANGKALAN - Viralnya pemagaran laut di Tangerang, Banten yang diduga menjadi bagian dari proyek reklamasi menuai perhatian publik, setelah berbagai narasi dan kontroversi mencuat di media massa dan media sosial.


Keberadaan pemagaran laut di perairan Tangerang, Banten memetik perhatian dari Forum Komunitas Pemuda Bangkalan (FKPB). Pemagaran laut di tersebut mencerminkan pelanggaran administratif yang dilakukan oleh pihak-pihak tertentu demi kepentingan ekonominya.


Dalam hal ini, FKPB berharap peristiwa di Tanggerang tersebut tidak terjadi di Bangkalan, Madura, Jawa Timur.


Ketua FKPB, Taufik Nurhidayat meminta pihak terkait dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan untuk mengkroscek dan memastikan apa yang terjadi di Tangerang tidak terjadi di kabupaten Bangkalan.


Taufik sapaan akrabnya juga menyerukan agar Pemkab Bangkalan dan semua pihak terkait berkolaborasi untuk memastikan dan menjaga laut Bangkalan agar tidak berpindah tangan.


"Apa yang terjadi di Tangerang menjadi pelajaran bagi pemerintah Bangkalan, karena bagaimanapun kalau bukan pemerinta siapa lagi yang menjaga laut Bangkalan," kata dia.


Selain itu, Taufik meminta agar Pemkab Bangkalan terus berkomitmen mengawal perairan laut Kabupaten Bangkalan, supaya apa yang terjadi di Tangerang tidak terjadi Bangkalan.


"Pemkab lebih waspada terhadap laut yang ada di wilayah Bangkalan," kata dia. (Red)

Baca Juga


Baca Pos Terkait:




Post a Comment

Lebih baru Lebih lama